Lagi seru-serunya membahas topik tentang film Richard Gere yang baru, Nights In Rodante, ada salah satu member forum.cibinong.net memberikan link situs download film2 Richard Gere sebelumnya. Karena penasaran saya langsung menuju TKP. Pertama saya masuk ke situs tersebut saya langsung bilang: "What the he** is that?
Saya melihat ABG (Ads By Google) nangkring di tengah2 Movie Player yang disediakan oleh situs tersebut. Maklum ini kali pertama saya melihat Google Adsense ditempatkan di dalam sebuah Movie Player. Karena dari pengalaman saya membaca artikel2 tentang Adsense saya belum pernah menemukan bahwa Google Adsense boleh dan halal ditempatkan di tempat yang tidak seharusnya. Dengan sok tahu saya mengatakan bahwa penempatan Google Adsense di tengah-tengah Movie Player yang sedang menayangkan film itu adalah melanggar TOS. Lebih-lebih tujuan saya sebagai pengunjung situs tersebut yang awalnya ingin menonton film jadi terganggu karena filmnya terhalang oleh Iklan Google Adsense itu .

Setelah sekitar 3-5 menit saya tunggu berharap selembar iklan dari Google Adsense itu hilang sendiri ternyata penantian saya itu benar-benar sia-sia karena iklan Google Adsense itu seolah-olah juga menunggu saya mengklik dirinya dan setelah itu dia bersedia pergi dan merelakan saya menonton film dengan tenang.
Akhirnya saya mencoba untuk mengklik salah satu button pada Movie Player tersebut guna memperbesar ukuran layar menjadi fullscrene. Alhasil iklan Google Adsense itu memang hilang. Tapi hal ini malah tidak membuat saya jadi merasa memiliki mood untuk nonton. Kemudian saya klik "Esc" pada keyboard untuk kembali melihat ke tampilan semula. Ya.. dugaan saya benar. Iklan Google Adsense itu kembali menampakkan dirinya di tengah2 seperti sebelumnya.
Dari awal kemunculan iklan Google Adsense itu saya langsung Print screen beberapa untuk saya buat screenshot. Nah, sekarang saya bertanya pada para master yang berkunjung ke blog saya ini "Apakah hal tersebut melanggar TOS atau tidak?" Kerena jika memang melanggar TOS, sangat disayangkan sekali tindakan seperti ini. Mengapa? Bukankah kita tahu pelanggaran2 terhadap TOS Google Adsense tidak hanya memalukan diri sendiri tetapi juga mempertaruhkan nama baik negara asal si publisher tersebut di mata pihak Google Adsense. Apa Pihak Google akan diam saja apabila tindakan "kriminal" ini ternyata dilakukan oleh kebanyakan orang sama-sama satu negara si publisher tersangka ini? Soalnya kalo saya lihat dari banner2 yang nagkring di bagian header, sidebar dan footer, sepertinya ini adalah situs milik kawan kita satu negara Indonesia. Wow...

P.S: Maaf ya kalo sok tahu... Maklum newbie 
